Honda PCX Electric
OPERAQQLOUNGE -Honda PCX Electric merupakan hasil produksi PT Honda Astra Motor (AHM) yang telah di bekali 2 baterai lithium-ion dengan masing-masing berkapasitas 50,4V. Dengan baterai tersebut PCX Elecric mampu menghasilkan tenaga sebesar 4,2 kW pada 5.500 Rpm dengan daya tempuh 69 km dengan kecepatan rata-rata 40 km/jam jika baterai penuh. Sistem pengisiannya pun bisa di lakukan dengan dua cara, yaitu colok ke stop kontak yang membutuhkan waktu pengisian 6 jam (dari kosong hingga penuh) dan swap system.
Dari segi desain, tampilannya terlihat sama dengan PCX standar. Namun, bagian belakangnya memiliki tampilan yang sedikit berbeda. Terdapat aksen biru di beberapa area bodi. Selain itu, lampu utama, sein, daytime running light, dan stop lamp-nya pun sudah menggunakan teknologi LED.
Gesits
Sepeda motor listrik Gesits merupakan proyek kolaborasi antara Garasindo dengan Institut Sepuluh Nopember (ITS). Kabarnya, Gesits sudah di produksi pada 2018 dan sudah melewati proses pengembangan sejak 2015. Kemudian, pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019, motor listrik ini akhirnya resmi di luncurkan.
Konsep desainnya, Gesits terlihat tidak jauh berbeda dengan desain motor matik yang berbahan bakar bensin, bahkan mirip seperti Vario 125. Dari bagian depannya, terlihat desain meruncing dengan lampu utama HID Projection berteknologi LED yang di bentuk sipit serta Day Running Light (DRL) pada sisi kiri dan kanannya.
Gesits di bekali baterai Lithium Ion NMC (nickel-manganese-cobalt) yang memiliki spesifikasi 72V 20 A. Jika kondisi baterainya penuh, motor bisa berjalan sejauh 70 km.
Selis E-Max
Jika mendengar nama Selis, pasti terbayang sebuah sepeda bertenaga listrik yang sering di gunakan di lingkungan rumah. Selis juga ternyata memproduksi motor listrik, salah satunya Selis E-Max.
Motor listrik ini di peruntukan untuk di pakai di lingkungan sekitar rumah atau jarak yang tidak terlalu jauh. Jarak tempuh maksimalnya hanya 40 km dengan kecepatan tertinggi 50 km/jam. Motor penggeraknya sendiri memiliki kemampuan sebesar 1.200 watt.
Selis E-Max ini telah di bekali baterai dengan spesifikasi 60 volt 20 ampere. Untuk pengisian daya baterai, butuh waktu sekitar 4-6 jam.
Viar Q1
PT Triangel Motorindo (TM) Viar Indonesia turut meluncurkan motor listrik yang di nilai cukup menarik perhatian para calon konsumen. Di namai Viar Q1, motor listrik ini resmi di luncurkan di Indonesia pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019 lalu. Selain itu, Viar Q1 merupakan hasil kerja sama antara Viar dengan Bosch, merek otomotif asal Jerman.
Berbeda dengan generasi sebelumnya, Viar Q1 terbaru telah di bekali baterai dengan kualitas yang lebih baik, yaitu dua buah baterai Lithium Ion dengan kapasitas masing-masing sebesar 60V 23Ah. Dua baterai tersebut di klaim mampu bertahan hingga jarak tempuh 120 km atau dua kali lipat dari Viar Q1 model pertama.
Selain itu, motor listrik ini juga di klaim dapat di bawa berkendara sejauh 70 km jika kondisi baterainya penuh. Untuk pengisian daya baterainya, di sediakan dua pilihan yaitu swapping baterai dan pengisian ulang biasa.
Tidak perlu khawatir jika baterai tiba-tiba habis di tengah jalan. Viar Q1 memiliki baterai cadangan yang bisa di taruh di bagasinya untuk menggantikan baterai yang habis dayanya. Butuh waktu sekitar lima jam untuk mengisi daya baterai motor listrik ini.
Untuk penggeraknya sendiri, Viar Q1 menggunakan tipe BLDC dari BOSCH yang dapat mengeluarkan tenaga sebesar 800 watt.
EC-GO2
Sepeda motor listrik ini merupakan kendaraan yang di bawa oleh PT Green City Traffic (GCT). EC-GO2 di klaim dapat di pacu hingga 70 km/jam. Selain itu, baterainya sendiri bisa menempuh jarak terjauh hingga 80 km dalam sekali isi. Di sisi lain, motor listrik ini dapat melewati genangan air setinggi 30 cm.
Pihak GCT telah menyematkan fitur-fitur terkini pada motor listriknya. Sebut saja misalnya GPS dan aplikasi pada smartphone yang dapat memonitor informasi sepeda motor tentang baterai, suhu kendaraan, lokasi GPS, kecepatan, serta data lokasi pengisian baterai di luar yang sudah terkoneksi dengan BMS (Battery Management System).
