Begadang Semalaman Sebabkan Penuaan Dini pada Kulit Wajah
Merayakan pergantian tahun memasuki 2018 tentu tak lengkap rasanya jika tak bedagang semalaman. Berpesta semalam suntuk sambil menikmati barbeque, menyaksikan keindahan pesta kembang api, hingga bercengkerama dengan keluarga dan sahabat tercinta jadi agenda wajib untuk dilakukan.Namun, sadarkah kamu bahwa tradisi begadang semalaman membawa dampak buruk bagi kecantikan kulit? Hal ini bisa langsung kamu rasakan sehabis begadang atau tak tidur semalaman.
Begadang memicu produksi kortisol atau hormon stres dalam jumlah tinggi. Secara otomatis, hal ini menghambat produksi kolagen yang berfungsi menjaga elastisitas kulit. Efek sampingnya, kamu pun rentan mengalami penuaan dini. Kurangnya kolagen pada kulit memicu timbulnya kerutan dan garis halus pada wajah. Selain itu, begadang juga membuat kulit wajah nampak pucat. Mata jadi bengkak dan timbul rona gelap pada bagian bawah, alias mata panda. Ini terjadi akibat pelebaran pembuluh darah pada wajah.
Jika dilakukan terus-menerus, tak menutup kemungkinan kulit wajah akan nampak kusam secara berkepanjangan. Kadar pH kulit juga jadi tak seimbang, sehingga rentan menjadikan kulit berjerawat dan timbul gurat kemerahan (akibat peradangan jerawat).Hal ini dibuktikan langsung oleh penelitian yang dilakukan oleh Bensons for Beds. Dilansir Telegraph, 30 perempuan yang mendapat tidur cukup (delapan jam sehari) memiliki jumlah kerutan yang jauh lebih sedikit. Pori-pori, inflamasi, dan flek hitam juga jauh berkurang berkat tidur teratur.”Tentu saja, setiap orang akan terlihat jauh lebih baik setelah tidur malam yang cukup, tapi observasi ini didukung oleh ilmu pengetahuan. Ketika badan sampai pada tahap istirahat terdalam, hormon pertumbuhan meningkat dan merangsang sel serta memperbaiki jaringan kulit, tanpa tidur nyenyak yang cukup, proses perbaikan kulit akan melambat, efeknya menjadi penuaan dini,” tandas dr Lancer, pakar kecantikan kulit dari Los Angeles.Jadi, masih berminat untuk begadang di malam pergantian tahun?