Uncategorized

Berakibat Buruk, Begadang Jangan Begadang!

Berakibat Buruk, Begadang Jangan Begadang!

Berakibat Buruk, Begadang Jangan Begadang!

Klub kesayangan tanding, nonton film favorit, mengejar deadline atau bahkan ingin lebih lama berbincang dengan teman adalah beberapa alasan yang sering digunakan seseorang untuk bergadang. Apapun alasannya bergadang seharusnya dihindari karena dapat berakibat buruk bagi kesehatan.Eits, tahukah Anda, bahwa terdapat beberapa bahaya begadang? Berikut Go Dok paparkan penjelasan lengkapnya:

1. Memicu rasa lapar

Tahukah Anda, bahwa begadang -khususnya di bulan Ramadhan- dapat memicu rasa lapar? Ya, penelitian menunjukkan bahwa kurang tidur dapat meningkatkan produksi hormon ghrelin yang merupakan hormon peningkat nafsu makan. Karenanya, jangan heran jika sehabis begadang semalaman, perut akan sering terasa keroncongan.

2. Menurunnya imunitas tubuh

Bahaya begadang di bulan Ramadhan yang selanjutnya adalah menurunnya sistem imunitas tubuh. Bagaimana tidak? Ketika begadang, tubuh dipaksa untuk bekerja secara terus menerus. Hasilnya, tubuh akan merasa kelelahan sehingga lebih rentan terhadap infeksi virus dan bakteri pemicu berbagai macam penyakit.

3. Meningkatkan risiko diabetes

Sesuai dengan hasil penelitian yang dipublikasikan oleh Orfeu Buxton dari Boston’s Brigham and Women’s Hospital, kurangnya waktu tidur dapat meningkatkan kadar kortisol dalam tubuh. Inilah yang membuat Anda lebih berisiko terkena diabetes; karena peningkatan kortisol erat kaitannya dengan resistensi tubuh terhadap insulin.

4. Menurunkan fungsi kognitif

Jarang yang mengetahui bahwa menurunnnya waktu tidur dapat turut mempengaruhi fungsi kognitif seseorang. Dampaknya, ia akan kesulitan untuk berkonsentrasi dan tetap waspada.Jangan anggap remeh! Sebab, jika dibiarkan berlanjut; begadang dapat memicu kecelakaan di tempat kerja bahkan jalan raya. Mengerikan, bukan?

5. Memicu sakit kepala

Sering merasakan sakit di kepala saat berpuasa? Bisa saja penyebabnya adalah waktu serta ritme tidur Anda yang kurang dan tidak teratur.Ternyata, kurangnya waktu bagi otak untuk beristirahat dapat memicu kerusakan sel-selnya. Inilah yang membuat kepala lebih sering terasa sakit dan berdenyut-denyut. Bagaimana, masih mau begadang?

6. Meningkatkan risiko terkena kanker

Selanjutnya, begadang ternyata dapat meningkatkan risiko Anda terkena kanker. Penyebabnya tidak lain karena dengan mengurangi jumlah waktu tidur, produksi hormon melatonin dalam tubuh akan turut menurun. Padahal, hormon inilah yang berfungsi untuk memerangi pertumbuhan sel kanker di dalam tubuh.

7. Menyebabkan depresi

Bahaya begadang di bulan Ramadhan yang terakhir adalah depresi. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, begadang dapat menurunkan jumlah hormon melatonin di dalam tubuh. Ternyata, kondisi ini tidak hanya meningkatkan risiko terkena penyakit kanker, tapi juga berimbas pada keadaan psikologis seseorang.Jika jumlah hormon melatonin terlampau rendah, seseorang akan menunjukkan gejala depresif, seperti murung, mudah marah, dan cepat tersinggung. Hati-hati! Jika tidak segera ditangani, hal ini dapat menyebabkan stres berkepanjangan, lho!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *