Uncategorized

Memahami Perasaan Seorang Wanita

Memahami Perasaan Seorang Wanita

wwwoperaqqlangue.com Memahami Perasaan Seorang Wanita Memang sudah kodratnya perasaan wanita lebih lembut dan sensitif. Tapi ini bukan berarti wanita adalah makhluk yang lemah.

Segala bentuk perkataan dan tindakan kasar akan sangat mudah melukai perasaannya dan sulit untuk di sembuhkan.

Tak heran jika perasaan, emosi, empati, simpati, dan perilaku lemah-lembut melekat pada mereka. Perasaan wanita di sini cenderung menyenangi hal-hal yanng mereka ingin dengar. Perilaku tersebut mengharuskan mereka memikirkan setiap perasaan dalam otak sehingga cenderung lebih rentan mengalami depresi.

Pejuang LDR tahu persis bagaimana rasanya pacaran yang terpisahkan oleh jarak yang jauh bahkan juga oleh waktu.

Alasan kenapa hingga larut malam kekasih belum tidur dan memilih chatting ngalor-ngidul ( read: ora jelas) adalah cara mereka menuntaskan rindu.

Namun inilah cara impulsif wanita menuntaskan hormon rindu yang terbentang jarak dan waktu.

Mereka terkadang menolak makan demi menjaga bentuk badan

Pria bertanggungjawab memberi pengertian secara perlahan, agar kekasih wanitanya tidak terlalu menahan nafsu makannya hanya karena bentuk badan. Beri edukasi tentang diet yang baik dan benar, dan yakinkan kepadanya bahwa cinanya takkan luntur walau tubuh sang kekasihnya melar dan mengendur.

Bila seorang wanita sudah benar-benar jatuh cinta pada seorang laki-laki yang menurutnya tepat dan layak dipertahankan, wanita tak pernah keberatan untuk mendampingi berjuang. Jatuh bangun laki-lakinya, akan dia dampingi dengan setia. Wanita pada dasarnya sadar bahwa tak ada kebahagiaan yang instan. Semua butuh proses panjang yang harus dilalui bersama.

Seberdarah apapun perjuangan yang nantinya ia lalui bersama laki-laki pilihannya, wanita sebisa mungkin tak akan pernah mengeluh. Karena wanita sadar, bersama orang yang ia cintai, halangan seberat apapun tak akan mampu menggoyahkan ketangguhan hatinya.

Di sinilah logika pria turut ambil peran. Sejatinya pasangan itu saling melengkapi. Bagi Laki-laki, Menjadi calon pemimpin dalam rumah tangga harus di mulai dari kepekaan untuk lebih mengerti ( secara tindakan ). Serta memahami perasaan hati apda pasangan wanitanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *