Calon Penghuni Mars Tinggalkan Bumi
BERITA VIRAL

Calon Penghuni Mars Tinggalkan Bumi

OperaQQLounge, Calon Organisasi non-profit berbasis Belanda, Mars One telah menyeleksi 100 orang kandidat yang bakal jadi calon penjelajah planet Mars pada 2024 mendatang. Walau akan dikerucutkan lagi menjadi 24 orang terpilih, seperti apa orang yang memenuhi ‘syarat’ misi perjalanan Mars ini?

Alasan Calon Penghuni Mars Ingin Tinggalkan Bumi

100 kandidat Mars One terdiri dari ilmuwan, akademisi, dan segelintir masyarakat yang menginginkan petualangan menantang, mengingat ini hanya perjalanan satu arah.

Rigby, perempuan berusia 35 tahun dari London Timur, dulunya menimba ilmu kimia saat duduk di bangku kuliah. Ia sekarang bekerja sebagai teknisi di laboratorium sekolah menengah. Lantas mengapa ia bisa terpilih menjadi kandidat?

“Saya selalu tertarik terhadap luar angkasa. Saya tumbuh di era 1980-an, menyaksikan pesawat ulang alik meluncur, tapi sempat berpikir bahwa perjalanan antariksa hanya untuk orang Amerika,” cerita Rigby. “Saat ada kesempatan, saya langsung mendaftarkan diri.”

Rigby terpilih ke dalam 100 besar karena ia berhasil menjawab semua pertanyaan saat menjalani kuis seleksi Mars One kala itu.

Perempuan ini meyakini bahwa misi Mars One punya tujuan yang bisa menginspirasi generasi baru. “Tentu saja saya takut, karena ini adalah hal yang belum pernah saya lakukan sebelumnya.

Tapi ketika orang menanyakan mengapa saya pergi ke Mars untuk mati, saya bilang bahwa kita semua akan mati, tapi lebih penting untuk melakukan sesuatu sebelum Anda mati,” ujar Rigby.

Di Baca Juga : 10 Penampakan Aneh Di Google Earth Ini Sempat Bikin Gempar MedSos

Sementara kandidat lain, Weedon, perempuan berusia 27 tahun dari Kent, Inggris yang bekerja sebagai manajer mengatakan bahwa Mars One adalah kesempatan penting.

Weedon mengaku ia tak mau hidup dengan cara ‘biasa’ yang terpaku oleh rutinitas pekerjaan pada umumnya, seperti memiliki jam masuk pukul 9 pagi dan pulang setiap pukul 5 sore.

Perbedaan di Masa Depan Peradaban Manusia

“Saya ingin menjadi bagian dari sejarah dan membawa perbedaan di masa depan peradaban manusia,” tutur Weedon.

Weedon tidak punya latar belakang di dunia sains, namun ia sangat bersemangat. Antusiasnya terbukti saat saudara lelakinya tidak masuk ke dalam 100 besar.

Walau begitu, ia mengaku cukup gugup karena belum bisa membayangkan seperti apa nantinya sebelum tiba waktu pelatihan yang akan mereka jalankan.

Ia juga mengatakan, walaupun Mars One adalah perjalanan satu arah, mereka masih bisa berhubungan lewat email. Jadi, baginya ini bukan akhir dari segalanya.

Mars One, setelah beberapa tahun lalu membuka lowongan, proyek yang dipimpin oleh pengusaha Bas Lansdrop ini sudah menemukan 50 pria dan 50 wanita.

Seperti halnya program reality show, mereka akan menjalani kompetisi untuk dikerucutkan menjadi 24 orang saja.

Bila sesuai rencana, program yang sudah dibuat sejak tahun 2012 ini, memulai mengirimkan penduduk Bumi ke Planet Merah tersebut pada pertengahan 2024.

“Jika ada satu kandidat hebat yang terpilih, bukan berati secara otomatis mereka akan menjadi tim yang hebat. Kita lihat, apakah mereka akan bisa menyelesaikan sejumlah tantangan,” ujar Chief Media Officer, Norbert Kraft, yang dikutip dari Tech Blog.

Mereka yang terpilih ke Planet Mars, tidak akan kembali ke Bumi dan terus tinggal di sana untuk membangun peradaban manusia.

Sumber Berita : Opera99

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *